Perilaku mengenai hidup sehat sudah seharusnya diperkenalkan sejak dini. Itu penting karena hal tersebut akan menjadi budaya yang berdampak positip bagi penerus bangsa. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sudah seharusnya diperkenalkan ditingkat sekolah. Pembudayaan ini akan membentuk perilaku dari peserta didik sekolah. Peran Dinas Kesehatan sangat penting disini untuk memberikan arahan ke sekolah-sekolah untuk menerapkan dan mengajarkan PHBS kepada para siswa.
Dengan demikian maka sekolahpun akan ikut serta berperan aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat.
Secara indikator ada beberapa hal umum yang digunakan sebagai ukuran dari PHBS di sekolah, diantaranya ;
- Mencuci tangan dengan menggunakan sabun
- Kantin sekolah menyediakan makanan sehat
- Menjaga kebersihan toilet sekolah
- Berolahraga
- Bebas jentik nyamuk
- Bebas dari asap rokok
- Penimbangan berat badan secara berkala
- Membuang sampah pada tempatnya
Tentunya PHBS tidak hanya dilakukan oleh siswa saja, tapi disini juga harus dilakukan bersama antara siswa, guru, karyawan bahkan masyarakat sekitar. Dengan keadaan sekolah yang bersih dan sehat juga akan berdampak bagi minat belajar dari siswa yang semakin tinggi. Citra dari sekolahpun akan tinggi, sehingga para orangtua tidak akan ragu menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut. PHBS sendiri sebenarnya merupakan langkah kecil pergerakan dari bawah dimana akan membawa menjadi Indonesia sehat. Kesadaran kebersihan dari sekolah diharapkan bisa menularkan ke tempat lain. Walaupun pada faktanya masih banyak sekolah yang masih belum menerapkan PHBS secara sempurna.