Home / Gaya Hidup / Kesehatan / Faktor Genetik Juga Bisa Sebabkan Stunting Pada Anak

Faktor Genetik Juga Bisa Sebabkan Stunting Pada Anak

Pemerintah Indonesia gencar melakukan kampanye tentang stunting. hal ini agar bisa mencegah dan mengurangi risiko penyakit stunting di tanah air terutama pada anak-anak. Stunting merupakan masalah kekurangan gizi kronis yang saat ini masih banyak terjadi di Indonesia. permasalahan tersebut terjadi akibat tidak terpenuhinya asupan nutrisi dalam waktu yang cukup lama sehingga membuat tinggi badan anak menjadi lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Bukan hanya itu, stunting juga akan mempengaruhi kemampuan otak dan mentalnya.

Permasalahan stunting tidak hanya terjadi akibat kekurangan gizi pada seoarang anak. Doddy Izwardy, Direktur Gizi Masyarakat Kemekes RI mengatakan jika masalah genetik juga bisa menyebabkan terjadinya stunting.

Faktor genetik dari anak menyumbang 26% risiko stunting dari anak. Sudah terintegrasi antara cucu dengan nenek. Masih banyak masyarakat yang beranggapan jika tubuh anak yang pendek dianggap sebagai keturunan dari orang tuanya sehingga membuat banyak orang tidak melakukan apa apa untuk mengatasinya.

Namun bisa saja tubuh pendek tersebut terjadi akibat stunting sehingga membutuhkan perawatan medis intensif. Selain itu, stunting juga bisa diakibatkan oleh bayi prematur dengan orangtua perokok berisiko terkena stunting. Termasuk juga kebersihan air dan lingkungan.

About Trend Indonesia