Home / Nasional / Politik / Tanggapan Hidayat Nur Wahid Terkait Polemik Poligami

Tanggapan Hidayat Nur Wahid Terkait Polemik Poligami

Sedang ramai diberitakan terkait larangan poligami yang di wacanakan oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Hal ini memunculkan berbagai kontroversi dikalangan masyarakat termasuk juga para pemangku politik di negeri ini. Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid berkomentar terkait keinginan PSI untuk merevisi  Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dengan melarang poligami bagi pejabat negara dan PNS. Hidayat mengatakan hal tersebut hanya membuat gaduh saja.

Menurutnya, selama ini di tanah air tidak ada larangan terkait poligami. Bahkan Soekarno juga memiliki istri lebih dari satu. Ia juga menambahkan, “praktek hukum di tanah air tidak ada larangan untuk hal tersebut, bahkan Presiden pertama kita Bung Karno berpoligami. Wapresnya Bu Megawati Pak Hamzah Haz berpoligami” ungkapnya saat selesai menghadiri milad Rabithah Alawiyah di Hotel Aston TB Simatupang, Jakarta, Minggu, (16/12).

Terkait wacana larangan berpoligami, Hidayat sangat berharap, PSI sadar dan paham terkait kondisi demokrasi di Indonesia yang tidak menganut paham liberal. Praktek poligami sudah berjalan di Indonesia dan tidak ada larangan hukum, dan sudah seharusnya hal tersebut tidak dipermasalahkan. “jelasnya”

Ia juga menambahkan, tidak adanya larangan untuk berpoligami, bukan berarti semua pria bisa memiliki istri lebih dari satu.  Selain itu, di Indonesia masih sangat rawan kekerasan terhadap kaum wanita, namun kejadian tersebut tidak ada hubungan nya dengan poligam. Oleh sebab itu, ia berharap PSI tidak membuat kegaduhan dari pernyataan yang dilontarkan tersebut.

About Trend Indonesia