Trend Indonesia Informasi Lengkap Tentang Tren di Indonesia
Akhir akhir ini sebagian wilayah Indonesia dilanda bencana Hidrometeorlogi. Hal tersebut merupakan dampak dari perubahan cuaca yang terjadi. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai terjadinya cuaca ekstrem yang mengalami peningkatan, hal ini ikut meningkatkan juga indeks resiko bencana di beberapa daerah. Curah hujan yang tinggi dan terjadi cukup lama merupakan salah satu dampak cuaca ekstrem.
Saat ini ancaman bencana hidrometeorologi meningkat seperti, Banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang. Sehingga ini perlu diwasapadai terutama bagi masyarakat yang tinggal diaderah rawan bencana. Cuaca ekstrem yang terjadi sudah menimbulkan dampak bagi beberapa daerah seperti, Banjir bandang di Bandung, Banjir longsor di Sukabumi dan banjir di Aceh. Sehingga hal ini patut diwaspadai, sebab bencana bisa terjadi sewaktu waktu.
Cuaca Ekstream terjadi karena dipicu oleh beragam fenomena seperti adanya pertemuan angin di Samudera hingga adanya atmosfer lokal atau dalam skala yang lebih luas. Beradasarkan data dari BMKG selama beberapa hari kedepan suplai uap air sebagai pembbuat awan hujan akan mengalami peningkatkan sehingga curah hujan di Jawa dan Sumatera sangat tinggi.
Curah hujan tinggi dengan intensitas lama masih akan terjadi di beberapa wilayah seperti, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jabodetabek, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur hingga Kalimantan.
Masih tingginya pengaruh lokal ditambah dengan tingginya pemanasan hingga akhir november nanti akan memicu peningkatkan petir, sehingga hujan yang disertai angin dan petir masih terus terjadi. Selama beberapa minggu kedepan hingga awal 2017 sebagian besar wilayah indonesia akan masuk puncak musim hujan
